Peringatan HUT RI ke-69 di Istana Telan Rp11,3 Miliar

 Koordinator Investigasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra), Ucok Sky Khadafi mengkritik anggaran untuk acara peringatan Hari Ulang Tahun ke-69 Republik Indonesia oleh pihak Istana Negara.

"Acara HUT RI ke-69 ini memakan anggaran sebesar Rp11,3 miliar. Anggaran ini tentu terlalu mewah dan mahal bagi publik," kata Ucok
Menurutnya, anggaran sebesar ini akan menyakitkan orang-orang miskin, mengingat dana sebesar itu bisa dialokasikan kepada masyarakat yang masih membutuhkan.

"Jangankan untuk memperingatkan perayaan HUT RI, untuk mencari sepuluh ribu rupiah saja buat makan dalam satu hari susah bukan main bagi orang miskin karana orang miskin itu tidak punya duit," kata Ucok mengkritisi.

Saat ini, menurutnya, makna kemerdekaan hanya bagi orang-orang yang mempunyai uang. Dengan memiliki uang artinya bisa dikatakan merdeka seratus persen

"Seperti orang-orang istana kepresidenan ini. Dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp11,3 miliar ini, memperlihatkan bahwa mereka lah yang punya anggaran, yang punya hak untuk menghabiskan APBN, dan yang sudah merdeka atau punya kemerdekaan 100 persen," sindirnya.

Dia mencontohkan dana pemasangan tenda dan panggung yang menghabiskan sekitar Rp1,5 miliar. Kemudian biaya sewa tenda, kursi, dan peralatan lainnya mencapai Rp2,5 miliar.

"Dan juga tidak lupa souvenir saja, minimal menghabiskan anggaran sebesar Rp1,8 miliar,"tuntasnya.